Akhirnya, Mamas Einzel ke Ancol juga..
Bareng ayah, bunda, simbah kakung dari Surabaya, dan Bude…
Kami naik taksi Rp 35 ribu dari Salemba ke Ancol via PRJ Kemayoran. Masuk Ancol, per orang bayar Rp 12 ribu. Taksi dan sopirnya gratis. Untungnya, bunda dah bawa maem dari rumah, jadi lebih murah, hehe..
Wuih, Ancol luas ya… mau ke mana neh, secara hari sudah sore, jelang 15.00. Untunglah, sebelum berangkat bunda sudah buka www.ancol.com sehingga sedikit banyak sudah tahu peta Ancol.
Akhirnya, kami memilih nyantai aja dekat Pantai Carnaval.
Einzel merasa seger dan seneng melihat laut, aih... for the first time.. ada yang pacaran, ada yang naik banana boat, serasa gak di Jakarta ya, yah?
”Ya, nak.. sometimes, kalau Tuhan mengizinkan, you’ll go to Kuta beach, or may be to King’s Beach at Queensland... we'll go there together...”
Di akhir kunjungan, kami naik gondola alias kereta gantung, dengan tiket Rp 25 ribu per orang. Karena bunda pake kartu kredit Mandiri, jadi dapat potongan, sehingga per orang cuma bayar Rp 20 ribu...
Naik gondola melewati tiga terminal pulang pergi, melintas Teluk Jakarta, tampak di bawah Putri Dayung Cottage dan Dufan... ui.... indahnya, sampai Einz teriak-teriak dari atas gondola..
Thank’s God, pas kami di atas gondola, listriknya gak mati, hehehe..
